Kecelakaan maut bus Karunia Bakti yang menelan korban 14 korban tewas menyisakan cerita tersendiri. Seorang balita asal Garut selamat setelah terlempar dari dalam bus.
Rafka adalah salah seorang balita penumpang bus maut Karunia Bakti yang lolos dari maut, setelah tubuhnya terlempar ke luar bus. Meski bersama sang nenek dirinya duduk di barisan kursi depan, namun bocah ini selamat dan tak mengalami luka serius.
Balita ini hanya benjolan kecil di dahi dan luka memar di bibir. Sementara itu sang nenek Dedah Jubaedah yang menggendong Rafka tewas seketika dalam kecelakaan ini.
Saat itu, Rafka bersama sang nenek dan Dadah Rodiah, nenek buyutnya, berencananya hendak pergi melayat saudaranya di Jakarta.
Dadah yang juga selamat dalam peristiwa itu menceritakan, awalnya mereka berangkat dari Kampung Salam Nunggal Rt2/5, Desa Salamnunggal, Leles, Garut ini berangkat dengan menumpang di bagian depan bus.
Saat terjadi kecelakaan, Rafka dipeluk sang nenek namun kemudian tubuh bocah tak berdosa ini terlempar keluar. Beruntung sang bocah ditemukan nenek buyutnya setelah sempat diamankan warga.
Sebelumnya, dalam kecelakaan maut tersebut setidaknya ada 14 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka. Mereka yang terluka harus mendapat perawatan intensif di sejumlah rumah sakit di sekitar kecelakaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
please do not spam right now !!!
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.