Hendardji: Ganti Pemimpin, Hakekat Pilkada

Sabtu, 30 Juni 2012, 17:29 WIB

Aries Setiawan, Dedy Priatmojo

Pasangan Hendardji Supandji dan Ahmad Riza Patria. (VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis)

Zondimnews - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Hendardji Soepandji dan Ahmad Riza Patria menggelar kampanye terbuka di lapangan parkir Pacuan Kuda Pulo Mas, Jakarta Timur, Sabtu, 30 Juni 2012.

Ada yang menarik dalam kampanye Hendardji-Riza Patria kali ini. 'Mr Bean' diikutsertakan jadi juru kampanye pasangan dari jalur independen ini.
Pastinya bukan asli komedian asal Inggris yang bernama Rowan Atkinson itu. Melainkan Mr Bean ala Indonesia.

Serupa tapi tak sama, kata itu yang tepat menggambarkan pria tersebut. 'Mr Bean' tampil dengan setelan khasnya jas coklat dan boneka koala. Dia menghibur simpatisan Hendardji-Ariza.

Tak hanya 'Mr Bean' yang hadir dalam kampanye itu. Komedian Indonesia papan atas Indonesia, 'Tukul Arwana' juga hadir dalam kampanye. Lagi-lagi bukan Tukul sesungguhnya, melainkan pria yang mirip dengan komedian asal Semarang itu. Tutul namanya.

Mereka bersama artis lawas Srimulat dan beberapa artis pendukung menyanyikan yel-yel untuk pasangan nomor urut dua ini.

Dalam orasinya Hendardji menyerukan kepada warga Jakarta bahwa hakekat pilkada adalah pergantian kepemimpinan.

"Sekarang kita evaluasi lima tahun terakhir. Pengangguran 580 ribu tidak turun, tapi bertambah. Kemiskinan 330 ribu, tapi itu dikunci tahun 2008, sehingga sebenarnya bertambah tidak berkurang," kata Hendardji di hadapan ratusan pendukungnya.

Purnawirawan Jenderal TNI bintang dua ini juga bertekad, jika terpilih nanti akan melakukan program peremajaan Jakarta pada semua sektor. Sebagaimana slogan dalam kampanyenya 'Jakarta Jangan Berkumis' (berantakan, kumuh, miskin).

"Saya akan melakukan peremajaan kota meningkatkan kualitas hidup agar 'Jakarta Tidak Berkumis'," ujarnya didampingi pasangannya, A Riza Patria.

Hadir juga mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Adhyaksa Dault dan mantan Manager Persija Jakarta, IGK Manila. Keduanya hadir sebagai juru kampanye Hendardji-Ahmad Riza Patria.